Kamis, 05 Agustus 2010

Privacy Policy

Privacy Policy for mahealthmh.blogspot.com

If you require any more information or have any questions about our privacy policy, please feel free to contact us by email at laladaffa@gmail.com.

At mahealthmh.blogspot.com, the privacy of our visitors is of extreme importance to us. This privacy policy document outlines the types of personal information is received and collected by mahealthmh.blogspot.com and how it is used.

Log Files
Like many other Web sites, mahealthmh.blogspot.com makes use of log files. The information inside the log files includes internet protocol ( IP ) addresses, type of browser, Internet Service Provider ( ISP ), date/time stamp, referring/exit pages, and number of clicks to analyze trends, administer the site, track user’s movement around the site, and gather demographic information. IP addresses, and other such information are not linked to any information that is personally identifiable.

Cookies and Web Beacons
mahealthmh.blogspot.com does use cookies to store information about visitors preferences, record user-specific information on which pages the user access or visit, customize Web page content based on visitors browser type or other information that the visitor sends via their browser.

DoubleClick DART Cookie
.:: Google, as a third party vendor, uses cookies to serve ads on mahealthmh.blogspot.com.
.:: Google's use of the DART cookie enables it to serve ads to users based on their visit to mahealthmh.blogspot.com and other sites on the Internet.
.:: Users may opt out of the use of the DART cookie by visiting the Google ad and content network privacy policy at the following URL - http://www.google.com/privacy_ads.html

Some of our advertising partners may use cookies and web beacons on our site. Our advertising partners include ....
Google Adsense


These third-party ad servers or ad networks use technology to the advertisements and links that appear on mahealthmh.blogspot.com send directly to your browsers. They automatically receive your IP address when this occurs. Other technologies ( such as cookies, JavaScript, or Web Beacons ) may also be used by the third-party ad networks to measure the effectiveness of their advertisements and / or to personalize the advertising content that you see.

mahealthmh.blogspot.com has no access to or control over these cookies that are used by third-party advertisers.

You should consult the respective privacy policies of these third-party ad servers for more detailed information on their practices as well as for instructions about how to opt-out of certain practices. mahealthmh.blogspot.com's privacy policy does not apply to, and we cannot control the activities of, such other advertisers or web sites.

If you wish to disable cookies, you may do so through your individual browser options. More detailed information about cookie management with specific web browsers can be found at the browsers' respective websites.

Tanda-tanda Penyakit Jantung Bawaan

Penyakit jantung bawaan ada yang memiliki gejala tapi ada juga yang tidak sehingga banyak orangtua yang tidak menyadari gangguan jantung pada bayinya. Kenali tanda-tanda yang muncul dari penyakit jantung bawaan.

Jantung pada bayi akan mulai berdetak pada hari ke 22 setelah pembuahan, pada saat itu jantung masih memiliki bentuk tabung yang sederhana. Antara hari ke 22-24 jantung mulai membungkuk ke kanan dan melipat ke dalam untuk membentuk lingkaran.

Hari ke 28 setelah pembuahan, tabung yang ada samar-samar mulai berbentuk seperti struktur jantung dengan dua sisi jantung dan pembuluh darah besar yang membawa darah masuk dan keluar dari jantung. Biasanya pada saat inilah gangguan jantung bawaan mulai berkembang.

Dikutip dari Mayo Clinic, Kamis (5/8/2010) jika gangguan yang terjadi di jantungnya cukup parah, maka akan timbul gejala sejak awal-awal kehidupan, yaitu:

- Warna kulit terlihat pucat atau membiru (cyanosis).
- Terjadi pembengkakan di kaki, perut dan daerah di sekitar mata.
- Sesak napas saat menyusu.
- Memiliki berat badan yang rendah atau tidak terjadinya peningkatan berat badan.

Tapi jika gangguan yang terjadi di jantungnya tidak terlalu parah, seringkali hal ini baru akan terdiagnosis saat memasuki masa kanak-kanak.

Pada kondisi ini gejala yang timbul biasanya:
Mudah mengalami sesak napas selama melakukan kegiatan atau berolahraga.
Mudah merasa lelah saat melakukan aktivitas atau berolahraga.
Terjadi pembengkakan di tangan, pergelangan kaki atau pada kakinya.
Terjadinya penumpukan cairan di jantung atau paru-paru.

Namun, penyakit jantung bawaan tidak menyebabkan rasa sakit di dada atau nyeri seperti saat seseorang mengalami serangan jantung atau memiliki penyakit jantung.

Penyakit jantung bawaan menyebabkan aliran darah yang melalui jantung tidak normal, padahal aliran darah ini membawa darah yang kaya akan oksigen ke seluruh bagian tubuh. Kondisi ini tentu saja memaksa jantung untuk bekerja lebih keras lagi agar bisa memenuhi kebutuhan tubuh.

Penyebab penyakit jantung bawaan yaitu jika ibu yang hamil memiliki penyakit rubella (campak jerman), mengonsumsi obat-obatan terentu yang diketahui dapat menyebabkan jantung bawaan serta adanya faktor keturunan dari riwayat keluarga baik orangtua ataupun kakek neneknya.

http://dede-health.blogspot.com

Ini yang Terjadi Pada Bayi Jika Ibu Hamil Stres

Ibu hamil jangan stres, mungkin ini dinilai sebagai omongan yang klise. Tapi jangan anggap klise efek ibu hamil yang stres terhadap bayinya. karena stres yang dialami ibu hamil bisa berdampak pada bayi yang dikandungnya.

Stres yang muncul saat hamil bisa dipicu oleh banyak hal, seperti perubahan hormon, kehidupan kerja yang tidak kondusif, masalah keuangan, hubungan keluarga yang tidak harmonis atau kecemasan dan ketakutan memikirkan proses melahirkan.

Jika stres yang dialami tidak terlalu parah biasanya akan ditunjukkan dengan sering menggigit-gigit kuku atau penampilan yang berantakan.

Tapi jika stres yang dialami cukup parah ada kemungkinan timbul beberapa gejala, yaitu:

1. Tidak bisa tidur.
Keluhan yang paling umum dialami oleh ibu hamil adalah kekurangan waktu tidur karena banyaknya pikiran yang mengganggu sehingga ibu hamil sulit tertidur.

2. Sakit kepala.
Sakit kepala yang disebabkan oleh stres biasanya akibat otot di leher dan bahu yang kaku sehingga menyebabkan ketegangan di kulit kepala. Kondisi ini memicu terjadinya sakit kepala.

3. Perubahan nafsu makan.
Stres yang dialami saat sedang hamil bisa membuat seseorang tidak nafsu makan atau justru memiliki nafsu makan yang berlebihan, dan hal ini berbeda dengan ngidam.

4. Gangguan pencernaan.
Meskipun saat hamil ada kemungkinan mengalami mual dan muntah akibat morning sickness, tapi stres yang ada juga bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti mual, muntah atau diare.

Saat seseorang merasa stres, maka tubuh akan memberikan respons siaga untuk melindungi diri dari ancaman yang ada. Hal ini akan membuat organ-organ tubuh meningkatkan aktivitasnya sehingga hormon kortisol yang dihasilkan lebih besar. Hormon kortisol yang tinggi bisa menembus plasenta dan mempengaruhi pertumbuhan otak bayi, terutama daerah yang berfungsi mengendalikan stres.

"Kecemasan akibat tingkat kortisol yang tinggi pada akhir kehamilan bisa berpengaruh terhadap kehidupan anak-anak nantinya, terutama resiko atau gangguan psikologis," ujar psikolog Dr Thomas O'Connor, seperti dikutip dari Babyworld.co.uk, Kamis (5/8/2010).

Nah ini efeknya pada bayi jika ibu hamil mengalami stres yang cukup parah selama berminggu-minggu:
1. Berisiko melahirkan bayi prematur.
2. Bayi lahir dengan berat badan yang rendah.
3. Anak yang dilahirkan berisiko mengalami hiperaktif atau ADHD.
4. Gangguan dalam hal perkembangan dan pertumbuhan otak bayi.
5. Bisa berisiko keguguran.

http://dede-health.blogspot.com

Olahraga yang Aman untuk Si Gemuk

Cara efektif untuk menurunkan berat badan adalah mengatur pola makan dan berolahraga. Untuk mereka yang tergolong terlampau gemuk dan obesitas, olahraga tidak boleh dilakukan sembarangan karena mereka memiliki keterbatasan gerak.

Menurut dr Samuel Oetoro, Sp GK, ada rumus sederhana dalam melakukan olahraga agar tubuh lebih ramping dan bugar, yakni frekuensi, intensitas, dan tempo. Frekuensi olahraga sebaiknya dilakukan minimal tiga kali dalam sepekan agar makin banyak lemak terbakar sebagai sumber energi. Akan tetapi, olahraga terlalu berat dan berlebihan juga tidak disarankan karena bisa menyebabkan pelepasan radikal bebas.

"Intensitas olahraga maksudnya berolahragalah sesuai kemampuan jantung Anda. Ini berarti bebannya perlu ditakar dan disesuaikan dengan umur dan kondisi," papar Samuel di sela-sela acara media edukasi mengenai Cara Sehat Menurunkan Berat Badan yang diadakan oleh Roche Indonesia bekerja sama dengan Gold Gym di Jakarta beberapa waktu lalu.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah tipe olahraga yang dilakukan. Bagi yang kelebihan berat badan, dr Samuel menyarankan agar mereka memilih olahraga yang low impact (benturan rendah), seperti berenang, bersepeda, atau berjalan kaki.

Olahraga anaerobik dan permainan, seperti bulu tangkis, tenis, dan sepak bola, kurang dianjurkan mengingat gerakannya eksplosif dengan intensitas berat bergantian dengan sedang, ringan, bahkan beristirahat.

"Kalau sudah kegemukan, pilih olahraga yang tidak membuat tubuh menahan beban terlalu banyak," ujarnya. Ia menjelaskan, pada waktu berjalan, lutut menahan beban dua kali berat badan dan saat berlari bebannya bertambah menjadi tiga kali berat badan. "Kalau beratnya sampai 100 kg, waktu berlari tubuh seperti membawa tiga karung beras, bisa rusak lututnya," kata konsultan gizi di Medika Plaza International Clinic ini.

Olahraga angkat beban juga tidak disarankan untuk mereka yang kegemukan. "Orang gemuk yang kelebihan kan lemaknya, jadi lemaknya harus dibakar. Olahraga angkat beban tidak bisa membakar lemak," ujarnya.

Olahraga yang dilakukan juga sebaiknya dilakukan perlahan-lahan, di tempat yang datar dan divariasiakan jenisnya. "Biar tidak bosan boleh juga ikut klub kebugaran atau ikut komunitas olahraga sehingga motivasinya lebih besar," katanya.

Yang tak kalah penting adalah untuk selalu berpikiran positif. "Artinya Anda tidak mudah patah semangat dan bosan sebelum target yang diinginkan tercapai. Jangan hanya berpedoman pada berat badan yang turun, tapi berpikirkan bahwa dengan program yang dilakukan, Anda akan mendapatkan tubuh lebih sehat, bugar, dan awet muda," tutupnya.

http://dede-health.blogspot.com

Alasan Pria Lebih Tertutup Soal Cinta

Banyak wanita berpikir mengapa pria sulit untuk mengungkapkan perasaannya. Benarkah pria tidak pernah terbuka mengenai harapan, ketakutan dan kecintaan mereka?

Pada kenyataannya, seorang pria bila menemui pasangan yang disukainya akan berubah seperti patung. Bila diajukan berbagai pertanyaan maka ia menjawab dengan sesingkatnya.

Sebenarnya itulah faktor pemicu pertengkaran, karena kurangnya interaksi verbal dari pria. Berikut alasan mengapa beberapa pria lebih memilih tidak mengungkapkan apa yang dirasa dan dipikirkannya :

1. Pria merasa terintimidasi.
Wanita lebih pintar dalam bertanya dan memiliki kosa kata yang kaya untuk berbicara apapun dan kapanpun. Para wanita ini biasanya mempraktekkan keahliannya pada teman-temannya yang menjadikan wanita banyak memiliki teman. Seorang pria takut berkata terlalu banyak, karena jika ia mengatakan hal yang salah ia akan semakin dirundung masalah.

2. Pria lebih nyaman melakukan dengan tindakan.
Pria sering kali memilih mengekspresikan cintanya dengan tindakan, dan ketika mereka berbicara, para pria ini lebih memilih mengekspresikan keyakinan pada hubungannya dengan pasangannya. Misalnya dengan membicarakan rencana liburan berdua tahun depan.

3. Pria tidak ingin berada di bawah sorotan.
Pria berbicara sedikit, wanita lebih banyak berbicara. Karena itu, wanita akan menjadi sorotan dimana pun ia berada. Kebanyakan pria juga tidak memilih untuk terlibat hal-hal yang membingungkan. Taktik yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan ia sedikit waktu, lalu berikan ia ruang untuk membuat suatu percakapan dan kemungkinan besar ia akan terbuka.

http://dede-health.blogspot.com

Tips Hubungan Seks Yang Harmonis

Hubungan pasangan yang sudah lama menikah menjadi tidak sehangat dulu, begitu juga dengan kegiatan seksnya. Agar semua itu tidak terjadi, sebaiknya perhatikan beberapa tips ini agar hubungan Anda dan suami tetap hangat dan harmonis.

1. Kesibukan
Menikah bukan berarti harus melakukan hubungan seks setiap harinya atau sesering mungkin. Kesibukan sehari-hari akan membuat Anda dan suami saling rindu dan saat sampai rumah interaksi Anda pun akan jadi lebih romantis. Jadi, tidak perlu stres jika dalam beberapa minggu Anda tidak melakukan hubungan seks. Hal ini jusru akan membuat Anda dan suami menikmati setiap detik hubungan intim bersamanya.

2. Sentuhan
Biasanya, pasangan yang memiliki kehidupan seks yang memuaskan sering melakukan sentuhan yang tidak terduga. Sentuhan pada saat-saat yang tidak terduga seperti saat berjalan di pertokoan, ketika akan berangkat ke kantor atau merangkul saat sedang menonton televisi akan membuat Anda selalu dekat dan memiliki keintiman dengan suami.

3. Seks Saat Bertengkar
Banyak orang yang enggan melakukan seks saat sedang bertengkar dengan pasangannya. Tetapi menurut ahli dan konsultan pernikahan, sebaiknya Anda jangan menolak seks saat bertengkar. Seks saat bertengkar memiliki pesan yang kuat pada suami bahwa cinta Anda tidak akan pernah pudar walau sedang tidak sependapat dengannya. Alhasil keintiman pun tidak berkurang.

4. Humoris
Pertahankan rasa humor Anda dan suami. Ada kalanya Anda bersikap dewasa, begitu juga sebaliknya. Lepaskan segala kedewasaan Anda dengan suami dan lakukan hal-hal yang lucu. Sifat humoris merupakan salah satu syarat untuk menjaga keharmonisan rumah tangga.

5. Quickie
Manfaat dari quickie seks sangat jelas, quickie mampu meningkatkan gairah bercinta Anda dengan suami terutama bagi pasangan yang sibuk. Dengan Quickie, seks pun jadi jauh lebih memuaskan dan mempertahankan keintiman Anda dan suami.

http://dede-health.blogspot.com

Selasa, 03 Agustus 2010

Jika Bayi Memiliki Bau Badan

Sebagian besar orang tahu bahwa bayi memiliki bau badan yang khas dan banyak orang menggemari bau badan ini. Tapi bagaimna jika halnya bayi memiliki bau badan yang tak sedap, normalkah hal tersebut?

"Bayi umumnya memiliki bau yang khas dan akrab di hidung masyarakat atau bisa juga digambarkan sebagai bau 'milky'," ujar Profesor Lynnette Mazur, seorang pediatri dari University of Texas Health Science Center dan the Shriner's Hospital, di Houston.

Prof Mazur menuturkan terkadang bayi juga memiliki bau asam ketika ia habis muntah atau ada bagian tubuhnya yang kotor. Tapi bau ini cenderung tidak mengganggu orang yang menggendongnya dan akan hilang setelah bayi mandi.

"Bayi dan anak-anak kecil memiliki leher yang pendek dan terdiri dari banyak lemak, sehingga ada kemungkinan makanan atau keringat terperangkap di dalam lipatan tersebut dan menimbulkan bau. Tapi bau ini akan hilang ketika bayi atau anak kecil tersebut mandi dan tidak tercium terus menerus," ungkapnya.

Namun jika muncul beberapa aroma tertentu pada tubuh atau dari air seni bayi, maka hal ini bisa menjadi kekhawatiran tersendiri bagi orangtua. Karena kondisi ini menunjukkan adanya gangguan pada pengolahan beberapa senyawa kimia tertentu di dalam tubuh, sehingga tidak dapat bekerja dengan benar. Beberapa bau badan bisa dihubungkan dengan gangguan tertentu, yaitu:

1. Bau yang timbul seperti ikan membusuk, ada kemungkinan gangguan trimethylaminuria.
2. Bau yang timbul seperti bau kol atau kubis, ada kemungkinan gangguan tyrosinemia atau gangguan penyerapan metionine.
3. Bau yang timbul seperti sirup maple, ada kemungkinan gangguan penyakit urine maple.
4. Bau yang timbul seperti bau klorin, ada kemungkinan gangguan hawkinsinuria.
5. Bau napas yang timbul seperti buah-buahan, ada kemungkinan gangguan diabetic ketoacidosis.
6. Kaki yang berkeringat, ada kemungkinan gangguan isovaleric acidemia atau glutaric aciduria type II
7. Timbul bau badan yang kuat, ada kemungkinan gangguan fenilketonuria akibat tidak bisa memecah asam amino fenilalanin.

Jika timbul salah satu bau badan tersebut, sebaiknya orangtua segera hubungi dokter untuk mencari tahu secara pasti apa penyebabnya. Karena pada umumnya anak-anak baru akan memiliki bau keringat ketika sudah memasuki masa pubertas.

Namun pada beberapa anak tertentu kadang hal ini terjadi lebih awal atau disebut dengan pubertas sebelum waktunya (precocious puberty) yaitu pada saat anak berusia 7 atau 8 tahun. Kondisi ini ditandai dengan tumbuhnya payudara, tumbuhnya rambut pubis, suara menjadi lebih dalam pada laki-laki dan juga timbulnya bau badan.

http://dede-health.blogspot.com

Perkembangan Otak Anak Laki-laki dan Perempuan

Otak anak laki-laki dan perempuan yang memiliki usia sama cenderung berada dalam tahap perkembangan yang berbeda. Walaupun pada akhirnya perkembangan otak keduanya bisa saling mengejar satu sama lain.

Berdasarkan studi dengan menggunakan MRI menunjukkan bahwa beberapa bagian otak tumbuh lebih cepat pada perempuan, sementara beberapa bagian otak lain cenderung lebih cepat berkembang pada otak laki-laki.

Ukuran dari otak juga bervariasi, pada umumnya otak laki-laki akan berukuran sedikit lebih besar dibandingkan otak perempuan. Meskipun perbedaan ini tidak terlalu signifikan.

Dikutip dari Babycenter, Selasa (3/8/2010) berdasarkan hasil beberapa penelitian didapatkan bahwa pada anak perempuan, daerah otak caudate yang membantu mengontrol bahasa dan emosi cenderung lebih besar. Daerah ini akan terlihat aktif ketika sedang melihat foto seseorang.

Selain itu bagian otak lain yaitu corpus callosum yang menghubungkan kedua sisi otak terlihat lebih besar pada otak anak perempuan dibandingkan pada anak laki-laki. Beberapa ilmuwan berpikir hal inilah yang membuat anak perempuan cenderung menggunakan kedua sisi otak kiri dan kanan dalam memecahkan suatu masalah.

Sementara pada anak laki-laki ditemukan bahwa bagian otak amigdala cenderung lebih besar, yaitu otak yang berfungsi mengendalikan emosi lebih dalam seperti rasa takut.

Adanya perbedaan-perbedaan dalam perkembangan otak ini tidak selalu berarti anak laki-laki akan lebih baik pada hal-hal tertentu dibandingkan dengan anak perempuan atau sebaliknya.

Karena otak pada anak-anak yang masih muda sangat mudah untuk dibentuk atau berubah, hal ini tergantung pada bagaimana anak-anak ini menggunakan daerah-daerah di otak tersebut dan stimulasi seperti apa yang didapatkannya.

http://dede-health.blogspot.com

Transfusi Darah Bisa Menyebabkan Serangan Jantung

Transfusi darah sangat penting dalam banyak pengobatan di rumah sakit, terutama saat proses operasi. Tapi penelitian terbaru menunjukkan bahwa menjalani transfusi darah selama operasi dapat meningkatkan kematian, terutama karena serangan jantung.

Setiap hari, ada ribuan liter darah yang disumbangkan sebagai pertempuran ahli bedah untuk menyelamatkan kehidupan. Juga banyak orang yang menerima darah dari orang asing untuk mengatasi masalahnya di atas meja operasi.

Sejak Perang Dunia Kedua, ketika transfusi darah pertama kali dilakukan, dunia kedokteran menganggap transfusi darah menjadi sangat penting bagi pasien untuk menjalani berbagai macam operasi.

Tapi penelitian terbaru menemukan bahwa pasien yang menjalani transfusi darah selama proses operasi, dapat mengalami risiko kematian yang lebih tinggi. Terutama akibat dari serangan jantung, stroke dan penyakit serius seperti septicaemia, pneumonia dan kanker kelenjar getah bening.

Peneliti sedang menyelidiki dua kemungkinan yang menjadi penyebab. Pertama adalah darah yang didonorkan. Peneliti curiga, bukannya memperkuat kapasitas orang sakit untuk menangkis infeksi, darah yang didonorkan saat operasi justru dapat membuat pasien tidak mampu menahan serangan bakteri dan virus.

Kedua, transfusi darah dapat memicu peradangan di pembuluh darah, sehingga meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke setelah operasi.

Hal ini disebabkan karena selama jangka waktu 30 hari, darah yang disimpan akan mengalami perubahan penting yang dapat menyebabkan kontaminasi ke beberapa penerima.

Diperkirakan bahwa ketika darah disimpan, enzim beracun yang dikeluarkan oleh sel darah merah dan penumpukan produk-produk limbah tubuh dalam darah dapat menyerang sistem kekebalan tubuh.

Transfusi adalah terapi hidup hemat yang telah membuat pengobatan bedah kompleks menjadi mungkin dilakukan. Tetapi juga memiliki efek yang tidak diinginkan pada sistem kekebalan.

Asal tahu saja, darah terdiri dari empat elemen utama, yaitu sel darah merah, sel darah putih, platelet dan plasma. Sebagian besar transfusi melibatkan sel darah merah yang telah dipisahkan dari komponen lain dalam darah, karena sel darah merah ini bertanggung jawab untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Nah, ketika pasien kehilangan darah selama operasi, pasien tidak memiliki cukup sel darah merah untuk menjaga tubuh dalam posisi pemulihan penuh. Tanpa sel darah merah, organ mulai gagal berfungsi dan dapat mematikan.

Peneliti di University of Kentucky menemukan pasien biasanya membutuhkan sekitar 3 liter untuk membantu operasi. Jika transfusi darah yang dilakukan hanya 1 kantung (sekitar satu gelas) dapat meningkatkan kematian dalam waktu 30 hari dengan kemungkinan sebesar 32 persen.

"Saya terkejut bahwa dari satu kantung darah dapat menyebabkan risiko yang begitu besar. Tapi saya percaya bahwa dokter bedah, dokter anestesi dan profesional medis lain kurang menghargai dampak negatif dari transfusi darah," ujar Dr Andrew Bernard, peneliti dari University of Kentucky's College of Medicine, seperti dilansir dari Dailymail, Selasa (3/8/2010).

Selama 50 tahun terakhir, penggunaan sel darah merah donor telah diperluas dari pendarahan karena kejadian tertentu hingga ke dalam ruang operasi rutin.

Sayangnya, selama ini belum pernah ada penelitian besar yang pernah meneliti efektivitas atau keamaan dari transfusi darah. Juga tidak ada panduan yang jelas pada saat dokter bedah harus mengatur darah yang disumbangkan.

http://dede-health.blogspot.com

Mengatasi Perut Kembung Pada Bayi

Bagi orang dewasa, perut kembung adalah salah satu kondisi yang bisa menimbulkan rasa tidak nyaman. Hal ini juga berlaku pada bayi atau anak kecil yang terkadang membuatnya menjadi rewel.

Salah satu petunjuk yang menunjukkan bayi memiliki banyak gas di perutnya adalah menarik kakinya ke arah tubuhnya atau berbaring dengan posisi meringkuk. Tapi sakit pada perut yang dirasakan akibat perut kembung berbeda dengan kolik pada bayi.

Menumpuknya gas di perut bayi kemungkinan disebabkan oleh banyaknya udara yang masuk saat bayi sedang makan, bayi terlalu sering menangis atau mengalami infeksi gastrointestinal.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan orangtua untuk mengatasi perut kembung bayi:

1. Mengeluarkan gas dengan cara bersendawa. Hal ini merupakan cara yang efektif meringankan ketidaknyamanan tersebut, salah satunya adalah bersendawa setelah bayi minum susu. Usahakan untuk menepuk-nepuk punggung bayi secara perlahan sambil bayi di sandarkan atau berada di pangkuan ibunya.

2. Posisikan bayi secara terlentang dan berikan pijatan lembut di perut bayi dengan menggunakan jari-jari, cara ini bisa membantu mengeluarkan gas di perutnya.

3. Perhatikan jenis makanan yang dikonsumsi si bayi. Beberapa makanan bisa menjadi penyebab perut kembung yaitu susu, keju, es krim, yogurt, jagung, telur, kacang-kacangan dan ikan.

4. Pastikan bayi menyusui dengan posisi yang benar. Ketika bayi mencoba untuk menerima susu dengan cepat, maka udara yang tertelan juga besar. Karena itu untuk mengurangi jumlah udara yang masuk, sebaiknya menyusui si kecil sambil berbaring.

5. Memberikan botol susu dengan bentuk puting yang sesuai. Salah satu penyebab udara yang masuk terlalu banyak adalah penggunaan botol susu yang kurang tepat, karenanya orangtua harus mencoba berbagai merek dan ukuran untuk mengetahui ukuran botol susu yang cocok dengan bayi.

http://dede-health.blogspot.com

Sabtu, 31 Juli 2010

Memerah ASI, Membantu Ibu dan Bayi

Selamat bagi ibu bekerja yang memilih menyusui meski sering kali terkendala fasilitas. Meski terpisah jarak dan waktu dengan bayi, ibu yang berkomitmen menyusui bisa mengakali kondisi dengan memerah ASI.

Dukungan suami dan keluarga sangat diperlukan agar penyaluran ASI tetap lancar karena ibu harus tetap tenang dan rileks saat memerah ASI, tak hanya saat menyusui. Akan lebih menenangkan jika ibu memahami manfaat memerah ASI. Tak sekadar memenuhi kebutuhan bayi, memerah ASI juga bisa mengurangi bengkak dan perih pada payudara.

"Pabrik ASI akan terus berproduksi, bahkan sejak masa kehamilan usia 13 minggu. Saluran ASI pada payudara juga bukan untuk menyimpan ASI, melainkan untuk disalurkan. Jadi, payudara harus dikosongkan dengan menyusui atau memerah ASI," papar Farahdiba Tenrilemba Jafar, Sekretaris Jendral Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), saat workshop bertema "Breastfeeding Tips for Working Moms" di Jakarta beberapa waktu lalu.

Memerah ASI membantu ibu
Dengan kondisi tertentu, karena bekerja atau bayi lahir prematur, ibu tak bisa menyusui. Memerah ASI menjadi solusinya karena bagaimanapun ASI tetap diproduksi dan tersedia di pabrik ASI, yakni payudara. Jika ASI tidak disalurkan, maka payudara bisa bengkak. Adapun puting dan areola menjadi kering, lalu menimbulkan rasa perih.

"Puting perih karena luka dan lecet. Teteskan ASI dan oleskan pada area puting dan areola untuk mengatasi perih," kata Diba.

Selain itu, dengan memerah ASI, ibu bisa mengurangi sumbatan atau stasis ASI. Ibu juga akan lebih tenang meninggalkan bayi untuk bekerja, jika sudah mempersiapkan pasokan ASI dengan memerahnya. Bahkan, pasokan ASI perah ini sangat berguna ketika ibu atau bayi sakit.

Problem paling umum bagi ibu pasca-melahirkan di antaranya ASI yang menetes. Jadi, sebaiknya sempatkan waktu sesuai kebiasaan dan kebutuhan untuk memerah ASI agar ASI tidak menetes terus-menerus.

Memerah ASI membantu bayi
ASI menjadi asupan gizi paling alami dari ibu. Bekerja tak lantas menjadi kendala untuk memberikan ASI. Dengan memerah ASI, ibu bisa memenuhi kebutuhan bayi.

Di sisi lain, ASI perah dibutuhkan untuk beberapa kondisi bayi, seperti bayi lahir prematur atau bayi berat lahir rendah (BBLR) yang tidak bisa menyusu atau bayi yang kesulitan menghisap payudara.

Selalu ada cara memberi ASI pada bayi dengan kebutuhan khusus ini bukan? Misalnya dengan memerah ASI dan memberikannya menggunakan teknik yang tepat dan bukan dengan dot.

http://dede-health.blogspot.com

KB Suntik Bikin Bau Badan?

Entahlah apakah Anda merasa mengalaminya, namun sebuah studi baru mengungkapkan bahwa perempuan yang menggunakan alat kontrasepsi membuat penampilannya kurang menarik. Dikhawatirkan, hal ini bikin pasangan jadi kurang hangat. Payah deh.

Metode kontrasepsi yang diperkirakan memberikan efek semacam ini adalah KB suntik, yang dapat mempengaruhi aroma tubuh perempuan. Penemuan ini diperoleh setelah dilakukan pengujian terhadap 12 lemur betina (binatang dari rumpun primata yang ekornya belang-belang) di Madagaskar.

Setiap bulan, hewan-hewan ini diberi injeksi dengan satu dari suntikan KB paling laris, yang biasa disebut Depo-Provera. Selama pengujian tersebut, hasilnya menunjukkan bahwa lemur mengeluarkan molekul bau-bauan yang berbeda, dan sesudahnya “ditolak” oleh lemur jantan dalam kelompoknya.

Tentang hal ini, penulis studi Prof Christine Drea kini sedang mempertimbangkan apakah pria pun bisa dipengaruhi oleh aroma tubuh pasangannya, dengan cara yang sama dengan penelitian terhadap lemur tadi. Peluangnya sih ada, karena kelompok kampanye kesehatan Inggris yang bernama Wellbeing of Women ternyata setuju bahwa aroma tubuh memainkan peran penting dalam interaksi manusia.

“Pengaruh pheromone (hormon pengikat pria) pada manusia tidak bisa diremehkan,” begitu menurut juru bicara Wellbeing of Women.

Meskipun demikian, menurut sang juru bicara, berhubung penelitian ini baru dilakukan terhadap binatang, untuk menguji hipotesa tersebut jelas perlu dilakukan penelitian lanjutan terhadap manusia.

Para pakar Inggris pun segera meminta agar penelitian lanjutan segera dilaksanakan. Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, mereka juga menyarankan perempuan untuk memperhatikan perawatan diri saat menggunakan alat kontrasepsi hormonal. Pihak Wellbeing of Women sendiri juga mendesak perempuan untuk mendiskusikan risiko, manfaat, dan pilihan-pilihan alat KB-nya dengan dokter.

http://dede-health.blogspot.com

Kenali Anatomi Payudara Sebelum Menyusui

Masa menyusui akan lebih menyenangkan jika ibu memiliki pemahaman menyeluruh tentang produksi ASI, termasuk gudang ASI, yakni payudara. Anatomi payudara menjadi penting agar ibu tak mempermasalahkan bentuk atau ukuran payudara, saat ASI dirasa tak keluar. Catatan pentingnya adalah bahwa semua payudara ibu bisa mengeluarkan ASI.

Farahdiba Tenrilemba Jafar, Sekretaris Jenderal Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) mengungkapkan, gudang ASI, volume yang dikeluarkan, serta penyalurannya (deras-tidaknya saat keluar) bervariasi bagi setiap perempuan. Karenanya setiap ibu perlu memahami anatomi payudara masing-masing. Apalagi saat memutuskan untuk menggunakan posisi menyusui tertentu, atau menggunakan tangan untuk menyangga atau memegang payudara ketika sedang memerah ASI.

Berikut berapa catatan penting seputar payudara, seperti disampaikan Diba saat workshop "Breastfeeding Tips For Working Moms" beberapa waktu lalu.

Bentuk payudara mulai berubah saat hamil
Bentuk payudara mulai berubah saat usia kehamilan 13 minggu hingga satu bulan setelah persalinan. Payudara akan terus berubah hingga ibu melahirkan dan menyusui anak kedua hingga ketujuh, misalnya.

"ASI sudah mulai diproduksi sebelum bayi lahir. Saat saluran ASI sudah bekerja ukuran payudara mulai berubah. Dan yang membuat payudara berubah bukan karena menyusui namun pengaruh dari kehamilan," tegas Diba, menambahkan seringkali ibu khawatir payudara berubah karena menyusui. Kekhawatiran inilah yang akhirnya menghambat penyaluran ASI.

Payudara perlu dirangsang
Produksi ASI akan lancar jika payudara sebagai gudang ASI terus-menerus dirangsang. Caranya, tingkatkan frekuensi bayi menyusui selama 72 jam pertama atau dengan memerah ASI. Semakin sering penyaluran ASI dengan isapan bayi, produksi ASI akan meningkat secara alamiah.

Tiga hari paska melahirkan, jika ibu secara kosisten menstimulasi payudaranya (dengan isapan bayi), maka ASI akan berubah dari ASI transisi menjadi ASI matur (putih, bukan bening), ditambah lagi volume juga semakin meningkat.

"ASI tidak akan habis kecuali frekuensi menyusui memang berkurang," tegas Diba.

Bagian payudara
Payudara memiliki tujuh bagian, mulai pangkal payudara hingga puting. Pabrik ASI lebih mendominasi payudara daripada lemak, perbandingannya 2:1. Sebanyak 65 persen pabrik ASI terletak dalam radius 30 milimeter dari dasar puting.

Bagian paling atas (pangkal payudara) adalah penyangga lemak dan pabrik ASI. Sedangkan lemak terletak pada dinding dada atau bagian belakang payudara. Lemak juga terdapat di sekitar area pabrik ASI bagian tengah. Terdapat juga lemak di bawah kulit, namun komposisinya masih lebih banyak pabrik ASI daripada lemak di payudara. Bagian dasar puting merupakan saluran ASI utama, dan puting menjadi saluran ASI dengan jumlah bervariasi bagi setiap perempuan, antara empat hingga 18 titik saluran ASI pada puting.

"Jika puting hanya memiliki empat titik, ASI akan keluar sedikit. Berbeda dengan ASI yang keluar deras dari 18 titik saluran ASI. Untuk empat titik, artinya harus lebih sering menyusui dan lebih lama waktunya," jelas Diba.

Saluran ASI bukan sebagai ruang penyimpanan
Fungsi utama saluran ASI adalah untuk mengalirkan dan membawa ASI dari pabriknya, bukan untuk menyimpan. Jadi, ASI yang sudah diproduksi di pabrik ASI (payudara) sebaiknya langsung dialirkan melalui saluran ASI (puting) dengan menikmati waktu menyusui. Isapan bayi akan mengosongkan maksimal 70 persen ASI dari payudara, untuk kemudian berproduksi kembali secara alamiah.

http://dede-health.blogspot.com

Menangislah supaya Anda Tidak Stres

Apakah Anda merupakan seseorang yang mudah menangis? Tidak hanya saat menghadapi kematian orang-orang terdekat, tetapi juga saat menonton film sedih, mendengar cerita teman yang sedang kesusahan, atau tertimpa masalah di kantor?

Tangisan sering kali dianggap sebagai suatu kelemahan. Dengan menangis, seseorang sering dianggap lemah, tidak tegar, dan lain sebagainya. Menangis dilihat sebagai pertanda jiwa seseorang yang rapuh atau mudah iba. Namun, ternyata menangis juga dapat dilihat dari sisi kesehatan.

"Menangis adalah hal yang indah. Ini merupakan tanda kekuatan dan kesejatian, bukan tanda kelemahan," kata Judith Orloff, MD, asisten profesor klinis bidang psikiatri di UCLA dan penulis buku Emotional Freedom: Liberate Yourself From Negative Emotions and Transform Your Life. Ia tidak hanya mempelajari dampak emosional dari tangisan, tetapi juga manfaatnya bagi kesehatan fisik. "Hal ini merupakan fungsi penyembuhan yang alami."

Artinya, dengan menangis, Anda justru bisa menjadi lebih sehat, demikian menurut Orloff. Apa saja manfaatnya dari segi kesehatan?

Air mata menjadi cara alami dari tubuh kita untuk mengolah stres. Secara fisik, air mata itu seperti air laut, cairan asin yang membantu melumasi mata dan mengusir gejolak hormon stres serta racun lainnya. Dalam berbagai studi, tangisan juga menyebabkan kita memproduksi endorfin, hormon yang memberikan rasa menyenangkan.

Namun, situasi seperti apa sih yang dapat menyebabkan suatu tangisan dianggap sebagai sesuatu yang sehat?

Kesedihan dan kehilangan, contohnya. Jika Anda kehilangan orang yang Anda cintai, menangis adalah satu-satunya cara untuk melepaskan suatu kesedihan. Jika Anda bertahan untuk tidak menangis dalam situasi seperti itu, hal itu justru akan menyebabkan Anda depresi.

Untuk mengetahui kapan Anda butuh menangis, Anda perlu mengidentifikasi lima penyebab utama stres dan frustrasi dalam hidup Anda. Anda dapat menuliskannya di secarik kertas. Lalu Anda harus mengaitkan emosi tersebut pada suatu peristiwa sehingga Anda dapat melihat pemicunya. Setelah memiliki kesadaran tersebut, Anda akan mampu mengelola emosi dengan lebih baik.

Namun, ada saatnya Anda merasa ingin menangis, tetapi sudah tak sanggup mengeluarkan air mata. Biasanya hal ini terjadi ketika belitan masalah sudah begitu pelik sehingga Anda seperti mati rasa. Bagaimana caranya untuk melegakan perasaan?

Bila Anda tergolong orang yang sulit menangis, sebenarnya bisa melatih diri sendiri untuk mampu menangis. Anda bisa mencoba "tangisan bahagia". Cobalah untuk menonton film komedi, atau pikirkan sesuatu yang membuat Anda tertawa. Setelah Anda menguasai tangisan bahagia ini, akan lebih mudah bagi Anda untuk menangisi suatu kejadian yang traumatis.

http://dede-health.blogspot.com

Sikap Pria Atasi Wanita Lambat Orgasme

Beberapa wanita bisa klimaks ketika masturbasi atau ketika dirangsang dengan cara tertentu oleh pasangan, tetapi justru tidak bisa mencapai orgasme selama penetrasi. Sebenarnya ini adalah normal, karena hanya sebagian wanita dapat mencapai klimaks selama penetrasi. Benarkah?

Wanita mencapai orgasme lewat berbagai bentuk rangsangan, karena seks adalah kenikmatan yang positif. Tidak ada yang salah dengan menikmati rangsangan itu, bahkan ketika Anda menikmatinya sendirian.

Setelah memberikan waktu pada diri sendiri untuk menikmati seks, cari tahu apa yang membuat Anda bergairah sebagai jalan untuk mendapatkan orgasme. Caranya, eksplorasi berupa belaian di berbagai daerah sensitif. Sebab dengan itu, Anda bisa mengenal titik mana saja yang mendatangkan kenyamanan ketika disentuh.

Namun, bagaimana bila Anda termasuk wanita yang lambat orgasme. Wanita yang lambat orgasme dapat diatasi dengan sikap pria berikut ini, agar pasangan cepat orgasme.

Berikut ulasan dari Muhammad al-Baz lewat buku "Arabic Kamasutra":

1. Menciumi. Tempatnya adalah pipi, bibir, mata, kening, bagian bawah telinga, bagian atas dada, payudara, dan telapak kaki.

2. Membaui. Tempatnya adalah ujung hidung, sekitar mata, bagian dalam telinga, pusar, dan lambung.

3. Menggigit. Tempatnya adalah telapak tangan, telinga, betis, kening, ujung hidung, dan bibir bawah.

4. Menggaruk organ tubuh wanita dengan kuku. Misalnya, telapak kaki, bagian dalam betis, dan bagian dalam paha.

5. Menepuk organ tubuh wanita dengan tangan. Tempatnya adalah bahu, lengan tangan, dan bagian luar paha.

Hendaklah pria tidak melakukan semua itu pada wanita. Kecuali, kedua kakinya dalam keadaan terbuka agar dia cepat mencapai orgasme.

"Kebutuhan pria kepada wanita adalah memasukkan zakarnya ke dalam Miss V. Apabila air mani keduanya bertemu pada saat yang sama, maka itu adalah puncak cinta dan keharmonisan," jelas Muhammad al-Baz.

http://dede-health.blogspot.com

Selasa, 27 Juli 2010

ASI Pasti Keluar Jika Distimulasi

Paska melahirkan, sebagian ibu seringkali mengeluhkan minimnya produksi ASI. Lalu Anda mulai gusar saat ASI tak juga keluar. Jangan cepat menyerah atau panik, lantas mengklaim diri tak bisa memberikan ASI. Anda, dengan dukungan keluarga terutama suami, selalu bisa memberikan ASI sebagai asupan gizi paling alami untuk bayi.

"Cara meningkatkan produksi ASI atau mengalirkannya kepada bayi, adalah dengan lebih sering menyusui. Jika kondisinya tidak bisa menyusui langsung, lakukan dengan memerah ASI. Dengan begitu ASI akan terus diproduksi secara alami," papar Farahdiba Tenrilemba Jafar,
Sekretaris Jenderal Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), saat workshop bertema "Breastfeeding Tips for Working Moms" di Sekolah Cikal, TB Simatupang, Jakarta, Sabtu (24/ 7/2010) lalu.

Persoalannya, orangtua sudah lebih dahulu menyerah dengan mengatakan payudara tidak bisa menghasilkan ASI, bahkan mempersoalkan ukuran payudara sebagai penyebab ASI tidak bisa diproduksi. Semua bentuk dan ukuran payudara bisa menyusui, tegas Dibha. ASI juga sudah mulai diproduksi sebelum bayi lahir, dan sudah dihasilkan saat masa persalinan.

Hanya saja, kata Dibha, memang dalam 72 jam pertama setelah melahirkan produksi ASI masih sedikit. Pada masa ini, yang keluar adalah kolostrum, yakni ASI yang warnanya lebih bening atau putih, jelas Dibha. "Jangan panik dulu jika pada tiga hari pertama setelah persalinan ASI
belum banyak keluar. Produksi ASI belum banyak karena tubuh sedang dalam masa peralihan hormon, dari hamil ke hormon oksitosin atau menyusui," Dibha mengingatkan.

Lambung bayi pada masa ini juga masih kecil, dan hanya bisa menampung 5-7 mililiter susu.

"Jikapun, karena panik, orangtua langsung memberikan susu formula, bayi sulit mencernanya. Susu formula jumlahnya bisa mencapai 30 mililiter, sedangkan kapasitas lambung bayi yang baru dilahirkan hanya maksimal 7 mililiter," jelas Dibha.

Anda tak perlu khawatir karena volume ASI akan terus meningkat paska melahirkan. Tentunya jika distimulasi dengan isapan bayi. Pada kondisi tertentu, seperti bayi lahir prematur, Anda bisa memerah ASI dan meminumkannya ke bayi dengan cara yang tepat.

Penting juga untuk dipahami orangtua, bahwa ASI takkan pernah habis. Dari maksimal isapan bayi, hanya 60-70 persen saja ASI yang dikeluarkan. Hormon prolaktin, yakni hormon untuk memproduksi ASI juga bisa distimulasi, dengan terus-menerus menyusui. Begitupun dengan hormon oksitosin. Hormon inilah yang berfungsi mengalirkan ASI.

"Jika ibu stres, hormon oksitosin tidak bekerja. ASI tetap ada di gudang ASI, namun tidak dialirkan. Di sinilah ibu perlu rileks menyusui, " ujar Dibha, sambil menambahkan bahwa peran ayah atau suami juga penting untuk membuat ibu merasa nyaman dan rileks.

http://dede-health.blogspot.com

10 Masalah Pada Bayi Baru Lahir

Kehadiran seorang bayi di tengah keluarga pasti akan mengundang sejuta rasa. Bahagia, bangga, terharu, deg-degan, semua bercampur menjadi satu. Namun, di balik tubuh mungilnya, bayi pun rentan terhadap berbagai masalah kesehatan. Ditambah lagi dengan masih terbatasnya kemampuan untuk berkomunikasi, semakin menyulitkan orangtua untuk memahami masalah yang dialami buah hatinya ini.

Bayi baru lahir mudah mengalami sakit. Untuk mencegahnya menjadi problem kesehatan yang serius, sebaiknya segera memperhatikan benar kondisi fisik buah hati. Tindakan selanjutnya segera bawa dia ke dokter dan usahakan tetap hangat selama dalam perjalanan.

Nah, berikut 10 masalah utama pada bayi baru lahir dilansir dari informasi Direktorat Bina Kesehatan Anak Departemen Kesehatan RI:

1. Kejang
Masalah ini kadang sulit dibedakan dengan gerakan normal. Namun, bila Anda melihat gejala atau gerakan yang tidak biasa terjadi berulang-ulang dan tidak berhenti saat bayi disentuh atau dielus-elus, kemungkinan besar dia mengalami kejang. Gejalanya berulang-ulang dalam rupa menguap, mengunyah, mengisap, bola mata berputar-putar, kaki seperti mengayuh sepeda, mata mendelik, dan berkedip.

2. Tidak mau menyusu atau memuntahkan semua yang diminum
Kondisi ini terjadi karena bayi mengalami infeksi berat.

3. Kondisi tubuh lemah
Bayi bergerak saat hanya dipegang, hal ini menandai bayi sakit berat.

4. Demam
Apabila suhu tubuh lebih dari 37,5 derajat Celsius, bayi anda dipastikan mengalami demam. Kondisi ini dapat terjadi sebaliknya jika tubuhnya terasa dingin, dengan suhu tubuh kurang dari 36,5 derajat Celsius.

5. Sesak napas dan terus menerus merintih
Ini menandakan bayi mengalami sakit serius.

6. Pusar kemerahan hingga ke dinding perut
Ini menandakan bayi terkena infeksi berat.

7. Mata bayi bernanah banyak
Bila tidak segera diobati, bayi terancam kebutaan.

8. Diare yang disertai dengan gejala mata cekung dan kondisi tidak sadar
Jika kulit perut bayi dicubit kembali dengan lambat, hal ini menandakan dia mengalami kekurangan cairan dalam tahap kronis.

9. Feses bayi berwarna pucat

10. Kulit bayi terlihat berwarna kuning (jaundice)
Warna kuning ini terjadi akibat penumpukan zat kimia yang disebut bilirubin. Kuning pada bayi akan berbahaya bila muncul kurang dari 24 jam setelah lahir, pada umur lebih dari 14 hari, dan kuning sampai ke telapak tangan atau kaki.

http://dede-health.blogspot.com

7 Sikap Menjawab Pertanyaan Anak Seputar Seks

Berbagai informasi yang semakin terbuka, mau tak mau, sampai ke telinga anak. Anak masa kini juga semakin cerdas dan kritis dengan pengalaman eksplorasi dirinya. Termasuk seputar tubuh dan seksualitas.

Sebagai orangtua, jangan mudah gusar saat anak mulai bertanya tentang payudara, penis, dan vagina. Lebih jauh lagi, jika anak mulai ingin tahu, apa itu melahirkan atau mulai membandingkan ukuran kelaminnya.

Psikolog Sani B Hermawan, Psi, menyebutkan tujuh sikap orangtua yang tepat untuk menjawab pertanyaan anak:

1. Luangkan waktu dan mulailah dialog
Bersikaplah aktif, jangan hanya menunggu. Sebagai orangtua, Anda perlu berinisiatif membangun dialog dengan anak, dengan memberikan pemahaman seks sesuai kebutuhan dan tahapan anak (lihat tahapan edukasi seks). Luangkan waktu bersama pasangan untuk membangun dialog dengan anak.

"Jangan hanya menunggu anak bertanya kepada Anda, nanti terlambat, anak sudah telanjur merajalela mencari informasi dari luar yang belum tentu benar," tutur Sani dalam media workshop di Annex Building, Wisma Nusantara Complex, Jakarta, Kamis (22/7/2010).

2. Terbuka dan informatif
Orangtua perlu lebih terbuka kepada anak-anak dalam mentransfer informasi. Terkait seputar seksualitas, orangtua perlu memberikan pemahaman sikap yang dibolehkan dan yang tidak. Tumbuhkan rasa malu dalam diri anak, kata Sani. Misalnya, keluar dari kamar mandi tidak boleh telanjang, tetapi harus menutupi tubuhnya. Dengan cara ini anak bisa belajar bersikap dan membedakan sikap baik dan buruk seputar tubuhnya.

3. Lengkapi dengan materi
Bekali diri dengan membaca berbagai referensi. Sempatkan waktu bersama pasangan untuk berdialog dengan para pakar. Sebagai orangtua dalam era pola asuh modern, Anda perlu membekali diri dengan berbagai informasi yang benar. Termasuk cara menyampaikan yang tepat kepada anak, misalnya tidak menggunakan bahasa kiasan, tetapi istilah ilmiah.

4. Gunakan alat bantu
Komunikasi lebih efektif jika menggunakan media atau alat bantu. Jika membutuhkan visualisasi, temukan gambar yang tepat untuk menjelaskan maksud Anda. Alat peraga seputar tubuh yang bersifat edukasi juga bisa membantu Anda.

5. Menambah wawasan
Jangan pernah bosan belajar menjadi orangtua, dengan menggunakan berbagai jaringan dan kesempatan bertemu para pakar. Berinvestasi untuk masa depan anak lebih baik bukan? Anda bisa mencari informasi berbagai kegiatan parenting, seperti seminar, talkshow, atau workshop. Beberapa mungkin memerlukan sejumlah biaya, tetapi tak sedikit pula kegiatan edukasi untuk orangtua yang disediakan gratis, asalkan Anda dan pasangan cukup jeli dan teliti memantau perkembangan.

6. Tanamkan bahwa edukasi seks penting
Pemahaman orangtua tentang pentingnya edukasi seks tak seragam. Seks masih saja menjadi pembicaraan tabu yang dihindari. Padahal, dengan menanamkan kesadaran bahwa edukasi seks memegang peranan penting bagi tumbuh kembang anak, keluarga akan terhindar dari realitas sosial yang mengkhawatirkan. Pelecehan seksual atau hamil di luar nikah, misalnya.

7. Diskusi dengan ahli
Pakar yang memiliki spesialisasi seputar seksualitas, termasuk psikolog, membuka ruang konsultasi bagi orangtua. Tak sedikit psikolog seksual yang memang menaruh perhatian besar dengan masalah seksualitas. Konsultasikan masalah keluarga, terkait seksualitas, kepada ahlinya. Dengan demikian, Anda mendapatkan informasi yang tepat dan valid, baik dari segi kesehatan fisik maupun psikis.

http://dede-health.blogspot.com

Rahasia Membakar Ekstra Lemak

Banyak orang berasumsi berjalan dan berlari pada jarak yang sama dapat membakar jumlah kalori yang sama pula. Dengan menambahkan kecepatan berlari setidaknya 5 mph (mile per hour) atau lebih, ternyata berlari bisa menjadi cara pembakaran kalori yang lebih efektif. Misalnya, berlari sejauh 5 km dengan kecepatan 6 mph akan menghancurkan 340 kalori (pada orang yang berbobot 75 kg). Sedangkan berjalan kaki pada jarak yang sama dengan kecepatan 4 mph hanya bisa melunturkan 255 kalori, atau membakar 85 kalori lebih sedikit dibanding berlari.

Alasannya adalah ketika berlari kita harus mengeluarkan usaha yang jauh lebih besar dibanding berjalan, seperti mengangkat tubuh ke atas permukaan setiap kali kita melangkahkan kaki. Berbeda dengan berjalan kaki, akan selalu ada satu kaki yang berada di tanah. Selain itu, berlari merupakan olahraga yang memiliki intensitas tinggi dan membutuhkan waktu yang cukup panjang bagi tubuh untuk melakukan proses pemulihan. Maka setelah berolahraga pun kita masih dapat membakar kalori lebih banyak dibanding berjalan.

Tetapi walaupun berjalan kaki hanya bisa membakar kalori lebih sedikit, jangan pernah biarkan “angka” tersebut menurunkan niat kita untuk tetap menjalani rutinitas jalan kaki bersama teman atau pasangan kita. Sebab berolahraga bersama orang lain sudah dipercaya mampu membuat kita semakin rajin dan tidak mudah bosan dalam menjalankan rutinitas olahraga kita. Bonusnya lagi, berjalan kaki merupakan olahraga yang aman bagi persendian dan dapat dilakukan setiap hari dengan risiko cidera yang sangat kecil.

Nah, jika Anda ingin aktivitas berjalan kaki membuahkan hasil yang lebih optimal, ikuti tiga rahasia berjalan kaki berikut ini. Anda akan dapat menurunkan kalori tanpa harus membatasi jumlah makanan yang harus dimakan.

Berjalan beberapa kilometer lebih banyak. Kita bisa melakukannya kapan saja dan jika dilakukan pada kecepatan 4 mph, itu hanya akan menambah waktu 15 menit dari durasi yang biasa kita lakukan.

Tambahkan kecepatan. Tetaplah berjalan dengan jumlah waktu yang sama seperti biasanya, namun coba lakukan ½ mph lebih cepat.

Sentak dengan persneling tinggi. Sediakan waktu untuk berlari sejauh 5-7 km sebelum atau sesudah berjalan bersama teman.

http://dede-health.blogspot.com

Mampukah Perempuan Melahirkan Tanpa Bantuan Orang Lain?

Siswi SMA di Surabaya membuang bayinya di sekolah dan mengaku melahirkan sendiri di kamar mandi tanpa bantuan siapapun. Mampukah perempuan melahirkan bayinya sendiri tanpa bantuan siapapun?

"Memang ada orang yang bisa melahirkan sendiri, tapi jarang terjadi kecuali dalam kondisi terdesak seperti di rumah sendirian atau sedang berada di hutan sendirian," ujar Dr. dr. Junita Indarti, SpOG (K) saat dihubungi detikHealth, Selasa (27/7/2010).

Perempuan yang mampu melahirkan sendiri biasanya ukuran bayi tidak terlalu besar dan memiliki ukuran panggul yang lebar sehingga bayinya lebih mudah keluar.

Kelahiran anak pertama biasanya akan sulit dilakukan sendiri, berbeda dengan anak kedua atau ketiga yang biasanya lebih mudah karena sudah ada pengalaman sebelumnya.

Dr Junita mengatakan seorang perempuan bisa saja melahirkan bayinya sendiri tanpa bantuan orang lain jika semuanya dalam konteks normal. Artinya tidak ada komplikasi atau faktor risiko serta ibu dan bayinya dalam keadaan sehat.

Dalam kondisi tersebut ibu yang hamil tidak memiliki penyakit, bayi yang dilahirkan tidak terlalu besar serta memiliki pengetahuan bagaimana cara memotong tali pusat yang benar dan harus menggunakan alat steril.

"Setelah bayi keluar, maka plasenta dari bayi tersebut juga akan keluar dan terkadang plasenta ini bisa copot dengan sendirinya. Perempuan yang melahirkan juga harus memastikan bahwa tidak terjadi perdarahan," ungkap dokter yang berpraktik di RSCM ini.

Normalnya perdarahan yang terjadi setelah plasenta keluar sebanyak 300 cc. Namun jika darah yang keluar lebih dari itu atau mencapai 500 cc, maka kondisi ini sudah termasuk dalam kategori perdarahan dan memerlukan pertolongan.

dr Junita menuturkan pada proses persalinan normal terkadang menyebabkan robekan pada mulut vagina sehingga memerlukan jahitan dan membutuhkan bantuan dari orang lain.

Namun ada juga ibu melahirkan yang tidak memiliki robekan atau hanya mengalami lecet sedikit. Jika kondisinya seperti itu maka hal ini tidak menjadi masalah.http://dede-health.blogspot.com

6 Cara Menghindari Kematian Bayi Mendadak

Kasus kematian bayi secara mendadak sudah sering terjadi dan ini adalah kondisi yang menakutkan orangtua. Karena itu ketahui hal-hal apa saja yang bisa dilakukan untuk menghindari risiko kematian bayi mendadak (SIDS).

Kematian bayi mendadak (sudden infant death syndrome/SIDS) terjadi pada bayi di bawah satu tahun yang mengalami kematian mendadak tapi tidak ditemukan penyebab pastinya. Biasanya kondisi ini tanpa disertai dengan gejala atau peringatan awal yang muncul.

Hingga kini para ahli masih belum dapat memastikan penyebabnya, sehingga beberapa penelitian masih terus dilakukan. Namun, beberapa ahli percaya bahwa ada kemungkinan posisi tidur atau lingkungan di sekitar bayi misalnya terdapat asap rokok, bisa memberikan kontribusi terhadap SIDS.

beberapa hal bisa dilakukan oleh orangtua untuk mencegah SIDS, yaitu:

1. Biarkan bayi tidur dalam posisi terlentang
Posisi ini adalah salah satu hal yang bisa dilakukan orangtua untuk membantu melindungi bayinya dari SIDS. Sedangkan tidur dalam posisi miring, bagi bayi tidaklah aman. Hal ini disebabkan risiko SIDS akan dua kali lipat lebih besar karena mempengaruhi perutnya.

Namun saat bayi berusia 5-6 bulan, rata-rata ia sudah bisa berguling ke sisi kanan kirinya. Sehingga orangtua perlu memberikan pembatas bagi bayinya, terutama saat tidur di malam hari. Namun biasanya risiko SIDS sudah mulai berkurang saat usia tersebut.

2. Jangan membiarkan adanya asap rokok di sekitar bayi
Usahakan untuk menjaga udara di sekitar bayi, seperti di rumah, mobil atau dalam lingkungan lain agar bebas dari asap rokok karena diduga asap rokok turut memainkan peran dalam memicu SIDS. Karenanya jika ada anggota keluarga yang merokok, usahakan untuk merokok di luar rumah.

3. Gunakan seprai dan selimut dengan hati-hati
Sebaiknya pilihlah bahan seprai dan selimut dengan hati-hati, dan usahakan bayi tidur tanpa menggunakan bantal. Selain itu usahakan untuk tidak menggunakan selimut sama sekali, jika bayi kedinginan maka gunakan pakaian yang hangat dan piyama berkaki. Hal ini disebabkan karena ada kemungkinan selimut tersebut bisa menutupi wajahnya dan memicu SIDS. Jika memang ingin menggunakan selimut, pastikan bahwa selimut hanya digunakan setinggi ketiak bayi.

4. Menghindari suhu panas yang berlebihan (overheating) di kamar bayi
Usahakan bayi mendapatkan suhu yang hangat dan nyaman selama tidur, misalnya dengan tidak memberikan pakaian yang berlebihan dan suhu kamarnya juga diatur dengan baik. Jika bayi mengalami overheating biasanya ditandai dengan berkeringat, rambut lembab, terbentuk ruam panas, napas yang cepat, gelisah dan demam.

5. Meningkatkan ventilasi udara di kamar bayi
Menjaga sirkulasi udara yang baik di kamar bayi bisa membantu bayi bernapas dengan baik, salah satunya dengan memberikan ventilasi udara yang cukup untuk kamar bayi dan bisa juga ditambah dengan kipas angin.

6. Usahakan untuk mencegah infeksi yang bisa menimpa bayi
SIDS kadang terjadi bersama-sama dengan infeksi pernapasan atau gastrointestinal. Karena itu usahakan untuk selalu mencuci tangan terlebih dahulu sebelum memegang bayi, serta bila memungkinkan cobalah untuk menghindari bayi dari orang yang sakit.

http://dede-health.blogspot.com

Mitos dan Fakta Seputar Sperma

Terdapat banyak mitos tentang sperma; ada yang memang benar, tapi banyak pula yang tidak benar. Tak sedikit wanita bertanya-tanya soal satu ini. Kalau Anda tidak nyaman bertanya ke ginekolog, berikut beberapa mitos soal sperma, seperti dibahas Genius Beauty.

Sperma adalah zat kosmetik yang unik yang memiliki efek peremajaan pada tubuh

Memang, sperma mengandung sejumlah besar komponen bermanfaat, yang menciptakan lingkungan nyaman untuk spermatozoon. Sayangnya, beberapa reaksi alergi bisa terjadi pada sebagian wanita.

Bisa menentukan kapan terakhir kali pria berhubungan seks lewat warna spermanya

Hal tersebut berlaku pada sebagian pria. Menguji sperma lewat warnanya secara praktis menentukan jumlah dan nilai konsentrasinya. Semakin banyak dan padat menandakan jumlah sperma yang cukup berpotensi. Tapi jangan lupakan bahwa mungkin warna spermanya kurang pekat karena ia baru saja bermasturbasi.

Rasa sperma tergantung makanan yang dikonsumsi

Satu hal ini benar adanya. Memang, kita tak bisa menentukan makanan yang ia konsumsi sehari-hari. Namun setidaknya, Anda bisa menebak makanan manis atau pedas yang ia makan lewat rasa spermanya. Tapi sebenarnya, sperma memiliki cita rasa tersendiri, dan rasa ini sebagian dapat memblokir rasa lainnya.

Konsumsi alkohol memengaruhi konsistensi sperma

Tidak secara langsung. Potensi kesuburan pria akan menurun jika mengonsumsi alkohol secara teratur.

Menahan keinginan bercinta dapat meningkatkan kemampuan sperma

Ya, tapi tidak harus berlebihan. Seorang pria tidak harus "menyimpan" spermanya selama lebih dari 7-10 hari yang pada akhirnya kinerja sperma bisa menurun. Berhubungan seks dua kali seminggu (saat hari-hari menjelang ovulasi) adalah strategi yang sempurna bila pasangan ingin merencanakan punya anak.

Kualitas sperma menurun seiring bertambahnya usia

Ya, pada setiap aspek kualitas. Kemampuan untuk membuahi telur tetap, tapi probabilitasnya menurun.

Memakai pakaian ketat tidak sehat

Celana dalam ketat mengurangi aliran darah ke testis sehingga membuat Mr P panas. Akibatnya, jumlah spermatozoon yang dilepaskan selama ejakulasi jauh lebih rendah. Karena itu, pria disarankan untuk memakai celana dalam longgar.

http://dede-health.blogspot.com

Rabu, 21 Juli 2010

Mencegah Terjadinya Keguguran Berulang

Mengalami keguguran berulang akan menimbulkan luka emosional dan fisik bagi perempuan. Namun bukan berarti perempuan yang mengalami keguguran tak bisa memiliki kehamilan yang sukses. Ketahui cara mencegah keguguran berulang.

Keguguran terjadi jika ibu hamil kehilangan kehamilannya yang berusia kurang dari 20 minggu. Secara emosi kadang timbul perasaan bersalah dan juga keraguan terhadap diri perempuan yang keguguran.

Penyebab keguguran ini beragam seperti adanya kromosom yang abnormal pada janin, penyakit genetik yang diwariskan, usia ibu yang sudah berada di atas 35 tahun, kondisi rahim yang tidak normal, kelainan metabolisme dan hormon, gangguan autoimun dan juga adanya gangguan pembekuan darah.

Ketika seseorang mengalami dua kali atau lebih keguguran di trimester pertama atau satu kali keguguran di trimester kedua, maka harus ada evaluasi dari dokter kandungan. Pemeriksaannya mencakup tes darah, USG rahim, histeroskopi (melihat rahim melalui leher rahim) dan biopsi endometrium.

Dikutip dari Health.MSN, Selasa (20/7/2010) jika penyebabnya diketahui dan diobati maka tingkat keberhasilan kehamilan perempuan yang pernah keguguran bisa meningkat hingga 90 persen.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mendukung kehamilan yang sehat dan mencegah terjadi keguguran kembali yaitu:

- Mengonsumsi makanan yang seimbang dan juga bergizi, serta mengambil manfaat dari asam folat.
- Menghentikan kebiasaan minum alkohol, merokok dan juga menghindari paparan asap rokok.
- Melakukan olahraga teratur, terutama latihan yang memiliki intensitas rendah seperti berjalan kaki.
- Menjaga berat badan agar tetap sehat dan tidak berlebihan.
- Mengurangi konsumsi kafein yang terdapat dalam berbagai minuman dan makanan.
- Menanyakan pada dokter atau apoteker jika ingin mengonsumsi obat yang dijual bebas atau obat resep yang diberikan.
- Menghindari terkena paparan radiasi atau zat kimia yang bisa berbahaya, terutama jika pekerjaannya berhubungan dengan radiasi.
- Menjaga kebersihan dan kesehatan dari hewan peliharaan.

Berapa lama waktu yang harus ditunggu seseorang sebelum akhirnya memutuskan untuk hamil kembali tergantung dari diri setiap orang.

Para ahli menyarankan agar seseorang menunggu hingga ia mendapatkan satu atau dua kali siklus menstruasi yang teratur. Selain itu juga memberikan waktu untuk memulihkan emosi dirinya.

http://dede-health.blogspot.com

Bahaya Pada Janin Jika Ibu Hamil Minum Kopi

Salah satu mitos menyebut minum kopi saat hamil bisa menyebabkan keguguran tapi hal ini belum bisa dibuktikan. Tapi sebaiknya ibu hamil membatasi asupan kopi karena bisa berdampak pada perkembangan janin yang dikandungnya.

Penelitian menunjukkan adanya risiko yang timbul jika mengonsumsi kafein selama hamil. Perempuan hamil yang mengonsumsi lebih dari 8 cangkir kopi setiap harinya memiliki risiko bayi lahir dalam keadaan meninggal dua kali lebih tinggi.

Sedangkan perempuan hamil yang mengonsumsi 3 cangkir kopi sehari berpotensi melahirkan bayi laki-laki dengan kondisi salah satu testisnya tidak turun ke skrotum.

Namun jika bayi yang dikandungnya adalah perempuan, maka bisa menyebabkan bayi tersebut napas dan detak jantungnya lebih cepat di beberapa hari pertama kehidupannya. Sehingga memaksa orangtua dan petugas medis lebih berjaga-jaga terhadap kesehatannya.

Kondisi yang membahayakan janin ini disebabkan karena kafein menyebabkan pembuluh darah mengecil, sehingga dapat mengurangi aliran darah ke plasenta. Kafein yang dikonsumsi ibu hamil juga akan mudah melewati plasenta dan bayi mencernanya sangat lambat, karenanya kafein secara langsung dapat mempengaruhi perkembangan sel-sel bayi.

Kafein memiliki sifat sebagai simultan yang dapat meningkatkan denyut jantung, sedikit meningkatkan tekanan darah, membuat ibu hamil merasa gelisah dan insomnia serta merangsang sekresi asam lambung. Kondisi-kondisi tersebut tentu saja berpengaruh terhadap perkembangan janin yang dikandung.

Faktor lainnya adalah kopi mengandung senyawa fenol yang dapat mempersulit tubuh untuk menyerap zat besi, hal ini tentu saja bisa memperburuk keadaan karena pada dasarnya banyak ibu hamil yang memang sudah memiliki kadar besi rendah. Sehingga ada kemungkinan bayi yang dilahirkan nanti memiliki risiko terkena anemia.

Karena itu sebaiknya ibu yang sedang mengandung membatasi konsumsi kopi selama hamil yaitu maksimal dua cangkir setiap hari atau tidak lebih dari 200 mg kafein setiap harinya.

Lebih bagus lagi jika mengganti kebiasaan minum kopi dengan lebih banyak minum air putih atau jus buah.

http://dede-health.blogspot.com

Selasa, 20 Juli 2010

5 Faktor yang Pengaruhi Hamil Kembar Selain Keturunan

Faktor keturunan atau genetik sangat mempengaruhi terjadinya kehamilan bayi kembar. Tapi ternyata ada 4 faktor lain yang bisa mempengaruhi seseorang memiliki kehamilan kembar yang tak cuma dari garis keturunan.

Memiliki anak kembar memang menimbulkan perasaan senang tersendiri, karenanya tak jarang banyak perempuan yang ingin memiliki anak kembar.

Faktor keturunan memang hal yang utama karena gen ini bisa diwariskan ke turunan berikutnya. Meskipun hingga kini belum diketahui gen apa yang bisa menyebabkan seseorang mengalami hiperovulasi (ovulasi yang banyak).

Ilmuwan dan dokter telah mengidentifikasi aspek-aspek apa saja yang dapat memberikan kehamilan ganda pada seorang perempuan.

5 faktor yang bisa mempengaruhi hamil kembar di luar keturunan yaitu:

1. Usia ibu saat mengandung
Peluang hamil kembar berhubungan dengan usia, dan puncaknya pada usia 35 dan 39 tahun. Karena perempuan berusia di atas 35 tahun menghasilkan follicle stimulating hormone (FSH) yang lebih banyak dibandingkan dengan usia muda, dan perempuan dengan FSH tinggi bisa melepaskan lebih dari satu sel telur dalam sebuah siklus.

Namun kehamilan di usia ini juga meningkatkan risiko komplikasi seperti preeklamsia (tekanan darah tinggi), terutama jika kehamilan tersebut adalah yang pertama.

2. Tinggi dan berat badan ibu
Perempuan yang memiliki tubuh tinggi dan agak gemuk cenderung lebih sering memiliki kehamilan kembar. Hal ini kemungkinan karena ukuran tubuhnya memadai untuk pertumbuhan lebih dari satu bayi.

3. Ras
Kehamilan kembar lebih umum terjadi pada orang yang memiliki ras Afrika Amerika dan lebih sedikit terjadi pada ras Hispanik dan Asia.

4. Pengaruh dari kehamilan sebelumnya
Perempuan yang pernah hamil sebelumnya, setidaknya sudah memiliki satu anak cenderung lebih mudah untuk memiliki anak kembar dibandingkan perempuan yang baru pertama kali hamil.

Karena biasanya rahim sudah agak merenggang dan tubuh perempuan cenderung lebih mudah menyesuaikan diri dengan kebutuhan tambahan dari anak kembar.

5. Makanan yang dikonsumsi
Konsumsi kentang manis atau ubi-ubian yang berisi zat kimia tertentu dapat menginduksi hiperovulasi (ovulasi yang banyak). Selain itu sebuah studi menunjukkan perempuan yang teratur mengonsumsi susu bisa memberikan pengaruh terhadap kehamilan kembar.

http://dede-health.blogspot.com

Suntik Botox Redam Emosi Negatif

Botox kerap digunakan untuk mencegah keriput di wajah. Riset terbaru menemukan bahwa obat anti-kerut ini dapat juga membuat orang lebih bahagia dan meredam emosi negatif karena berhenti mengerutkan keningnya.

Teorinya adalah ketika seseorang tidak bisa meluapkan kekesalannya secara fisik, maka otak akan mengirimkan sinyal kesal tersebut dan biasanya akan tampak jelas pada kerutan di kening.

US Association for Psychological Science mengatakan bahwa orang akan tampak 'bahagia' dengan suntikan bahan kimia di keningnya, karena terlihat obat ini dapat menghentikan keriput.

Suntikan Botox adalah ukuran sementara yang mana sejumlah kecil toksin dapat melumpuhkan otot-otot, terutama otot yang dapat menyebabkan orang mengerutkan kening.

Peneliti dari University of Wisconsin melakukan pengujian pada 40 partisipan yang diberikan suntikan Botox ke keningnya. Partisipan itu kemudian diminta membaca serangkaian pernyataan tertulis dari orang-orang yang merasa 'marah', 'sedih' kemudian 'bahagia', baik sebelum dan sesudah penyuntikan.

"Sepertinya halnya kelumpuhan, Botox dapat menghambat gerakan alami tubuh yang dipengaruhi oleh emosi," David Havas, penulis penelitian, seperti dilansir dari Telegraph, Rabu (21/7/2010).

Ketika partisipan telah mendapatkan suntikan, maka kebanyakan akan membaca pernyataan yang negatif sedikit lebih lama dibanding ketika sebelum diberi suntikan Botox.

Menurut Havas, penundaan ini kecil tapi signifikan karena menunjukkan bahwa otak membutuhkan waktu lebih lama untuk memproses emosi negatif yang ditimbulkan dari pernyataan yang dibaca partisipan.

"Dalam ilmu psikologi, ada suatu ide yang menyerupai hal ini dan disebut dengan hipotesis umpan balik wajah," jelas Havas.

Pimpinan riset Profesor Arthur Glenberg menambahkan, biasanya otak akan mengirim sinyal ke pinggiran alis dan berkerut dan kerutan itu akan dikirim kembali ke otak sebagai respon emosi yang negatif.

"Tapi disini, ketika lingkaran kondisi tersebut terganggu oleh suntikan Botox, intensitas emosi dan kemampuan kita untuk memahami emosi disajikan dalam bahasa tubuh yang juga terganggu," tutur Prof Glenberg.

http://dede-health.blogspot.com

Pengguna Obat AIDS Melonjak

Penyebaran HIV/AIDS kian mengkhawatirkan saja. WHO melansir jumlah terbaru pengguna obat AIDS yang terus bertambah hingga berkali-kali lipat.

Jumlah penderita HIV/AIDS terus melonjak. Hal itu tercermin dari lonjakan luar biasa orang yang menggunakan obat AIDS dari 1,2 juta orang pada tahun lalu menjadi 5,2 juta orang.

Menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia PBB (World Health Organization/WHO), antara 2003 hingga 2010, jumlah pasien yang mendapatkan pengobatan antiretroviral meningkat hingga dua kali lipat.

"Kami sangat tergugah dengan lonjakan ini. Ini benar-benar peningkatan terbesar yang pernah kami lihat dalam satu tahun," ujar Gottfried Hirnschall, Direktur bidang HIV/AIDS WHO, Senin (19/7). Dia dalam wawancara dengan The Associated Press mengatakan, lonjakan jumlah pengguna obat AIDS ini terkait dengan semakin terbukanya akses pengobatan di seluruh dunia, terutama di kawasan Sahara Afrika.

WHO menyampaikan data terbaru itu di ajang konferensi AIDS Internasional di Wina, Austria. Sementara itu, di kawasan Eropa Timur, secara proporsional jumlah mereka yang menggunakan obat AIDS lebih sedikit ketimbang di kawasan lain, sebab pengguna obat ini sering kali dikucilkan dan tak diberikan akses yang cukup.

Hirnschall menuturkan, para pemakai obat AIDS di Eropa Timur kerap dikriminalisasi dan sering mendapat stigma buruk. Sementara kalau di Afrika, AIDS merupakan epidemi di kalangan heteroseksual, tetapi di Eropa Timur penularan AIDS terjadi di kalangan pengguna obat-obatan terlarang.

Dari data yang disampaikan WHO mengenai jumlah pemakai obat AIDS itu Mbelum mencerminkan jumlah penderita AIDS yang sebenarnya. Sebab, jumlah pengguna obat ini mungkin hanya sepertiga dari jumlah penderita HIV/- AIDS di seluruh dunia. Dari situ terlihat bahwa betapa epidemik AIDS ini begitu sulit diatasi, terutama jika tidak dibarengi oleh dukungan pemerintah dan masyarakat.

Sementara di tempat yang sama, dipaparkan penelitian terkait metode deteksi dini HIV/- AIDS. Kasus penularan HIV/AIDS sering kali terjadi karena banyak orang yang belum tahu bahwa seseorang di sebuah komunitas sudah tertular virus mematikan itu. Untuk itulah, selama bertahun-tahun dicari cara yang dapat mendeteksi kasus HIV lebih dini.

Nah, dalam upaya meningkatkan metode untuk deteksi dini HIV, para peneliti mencoba menentukan apakah program menggunakan pengujian asam nukleat (NAT) akan meningkatkan jumlah kasus yang bisa terdeteksi lebih awal. Dalam uji coba itu, ternyata program NAT dapat mendeteksi HIV 23 persen lebih awal.

Tes asam nukleat ini mekanismenya adalah mencari jejak bahan genetik dari organisme penyebab infeksi. Ini berbeda dari metode pendeteksian standar yang mengandalkan titik antibodi sistem kekebalan tubuh untuk patogen. Kata para peneliti dari University of California, Amerika Serikat tersebut, meskipun program pencegahan HIV di Amerika Serikat sudah dilakukan sejak puluhan tahun lalu, namun tingkat kejadian HIV tetap meningkat.

Tahap awal infeksi HIV adalah ketika orang yang paling mungkin untuk menulari orang lain sehingga deteksi dini dan akurasi sangat penting dalam upaya untuk mengendalikan penyebaran HIV, virus penyebab AIDS. Penelitian ini melibatkan lebih dari 3.000 orang yang melakukan tes HIV di beberapa klinik di wilayah San Diego, Amerika Serikat. Peserta pertama diuji dengan tes air liur cepat. Kalau positif, pasien diberi tahu dan darah diambil untuk tes HIV standar.

Jika hasilnya negatif, darah diambil untuk NAT. Hampir seperempat dari kasus orang dengan HIV telah diidentifikasi positif hanya dengan tes NAT. Penelitian ini juga menemukan bahwa lebih dari dua pertiga pasien dengan hasil tes NAT negatif menggunakan komputer atau voice-mail untuk mendapatkan hasilnya.

"Memperluas penggunaan NAT untuk program tes HIV rutin dapat membantu menurunkan tingkat insiden HIV dengan mengidentifikasi orang dengan infeksi akut yang seharusnya dapat terjawab melalui pemeriksaan rutin," kata penulis studi Dr Sheldon Morris, pengajar di University of California, San Diego's Antiviral Research Center, Amerika Serikat.

"Selain itu, pelaporan otomatis hasil negatif dapat membuktikan alternatif yang dapat diterima dan mengurangi pelaporan tatap muka yang intens," tambah Morris dalam studinya yang dimuat di jurnal Annals of Internal Medicine edisi 14 Juni itu.

Diketahui, AIDS merupakan singkatan dari Acquired Immune Deficiency Syndrome. AIDS merupakan suatu penyakit yang ditimbulkan sebagai dampak berkembang biaknya virus HIV di dalam tubuh manusia. Virus ini menyerang sel darah putih (sel CD4) sehingga mengakibatkan rusaknya sistem kekebalan tubuh.

Hilangnya atau berkurangnya daya tahan tubuh membuat si penderita mudah terjangkit berbagai macam penyakit, termasuk penyakit ringan sekalipun. Virus HIV menyerang sel CD4 dan menjadikannya tempat berkembang biak virus HIV baru kemudian merusaknya sehingga tidak dapat digunakan lagi. Sebagaimana kita ketahui bahwa sel darah putih sangat diperlukan untuk sistem kekebalan tubuh.

Tanpa kekebalan tubuh, maka ketika tubuh kita diserang penyakit, tubuh kita lemah dan tidak berupaya melawan jangkitan penyakit. Akibatnya, kita dapat meninggal dunia meski terkena influenza atau pilek biasa. Ketika tubuh manusia terkena virus HIV, maka tidaklah langsung menyebabkan atau menderita penyakit AIDS, melainkan diperlukan waktu yang cukup lama bahkan bertahun-tahun bagi virus HIV untuk menyebabkan AIDS atau HIV positif yang mematikan.

http://dede-health.blogspot.com

Senin, 19 Juli 2010

Ancaman Kematian di Balik Tubuh Tambun

Penelitian terbaru mengungkapkan fakta yang cukup mengejutkan. Seorang pria yang obesitas di usia muda, terbukti dapat meninggalkan lebih cepat dibanding yang tidak obesitas.

Bagi anak muda dan remaja yang mengalami obesitas saat menginjak usia 20 tahun, sebaiknya mulai berhati-hati dan harus sudah mengambil langkah untuk mengurangi berat badan. Pasalnya, remaja yang obesitas di uisa ini memiliki kemungkinan lebih awal ketimbang rekan mereka yang tidak obesitas.

Riset terbaru ini didapatkan di ajang International Congress on Obesity di Stockholm, Swedia, Selasa (13/7). Riset ini mengindikasikan bahwa obesitas biasanya terjadi sebelum usia 20 tahun dan sebagian besar masyarakat kecil kemungkinannya mengalami obesitas di kala usia sudah senja.

Tercatat lebih dari 5.000 orang pria yang menjalani wajib militer sejak usia 20 tahun hingga 80 tahun di Denmark terlibat dalam studi itu. Sekitar 2.000 orang dari partisipan itu obesitas ketika mereka mulai mengikuti studi. Tim peneliti menyimpulkan bahwa risiko kematian dini pada pria yang sudah obesitas meningkat 10% untuk setiap titik pengukuran yang melampaui level sehat 25 point dalam indeks massa tubuh (body mass index/BMI).

"Pada usia 70 tahun, 70% dari pria yang ada di kelompok pembanding 50% dari mereka yang ada di kelompok obesitas masih bertahan hidup. Dan kami memperkirakan bahwa mulai dari usia paruh baya para pria obesitas itu kemungkinan meninggal 8 tahun lebih awal dibandingkan dengan mereka di kelompok pembanding," papar Esther Zimmermann dari Copenhagen University Hospital, Denmark, seperti dikutip Associated Press.

Zimmermann yang juga memimpin studi ini di rumah sakit di Institute of Preventive Medicine ini juga menyatakan, riset mempertimbangkan pengaruh merokok, tahun kelahiran, dan pendidikan, tapi tidak dengan faktor-faktor lainnya, seperti penyakit keturunan. Riset ini juga tidak melibatkan wanita, tapi hasil studi ini terbukti sama.

Tahun lalu, sebuah studi di Amerika Serikat yang diterbitkan dalam jurnal British Medical Journal menyatakan, obesitas dapat memangkas kesempatan wanita untuk mencapai usia 80 tahun dalam kondisi sehat sebesar hampir 80%. Tim peneliti menemukan fakta bahwa untuk setiap peningkatan satu poin dalam BMI wanita akan menurunkan kesempatan sebesar 12% untuk mencapai usia 70 tahun dalam kondisi sehat.

Sementara itu, sebuah studi di Inggris yang ditertibkan di Jurnal Lancet pada 2009 menemukan bukti bahwa mereka yang memiliki BMI mulai 30 hingga 35 memiliki kemungkinan meninggal 3 tahun lebih awal dibandingkan dengan wanita dengan BMI normal. Sedangkan wanita dengan obesitas parah yaitu indeks di atas 40, akan meninggal sekitar 10 tahun lebih awal.

Sementara itu, penelitian lain membuktikan mereka yang kelebihan berat badan ataupun mengidap obesitas lebih mungkin meninggal akibat kanker dibandingkan mereka yang berbobot normal.

Sebelumnya banyak yang beranggapan kegemukan sebagai salah satu faktor resiko beberapa jenis kanker di negara Barat. Tapi sampai kini belum jelas apakah obesitas menimbulkan resiko yang sama bagi orang Asia.

Riset pun dilakukan untuk mengetahui kaitan obesitas dan kanker di Asia. Para ahli melibatkan 401.215 orang di China, Hong Kong, Taiwan, Jepang, Korea Selatan, Singapura, Thailans, Australia, dan Selandia Baru dalam penelitian selama empat tahun.

Hasil studi menyatakan, dibandingkan respondens berbobot normal, para mengidap obesitas menghadapi kemungkinan 21% lebih besar untuk meninggal akibat kanker. Sementara mereka yang kelebihan berat badan menghadapi kemungkinan 6% lebih tinggi.

Riset juga menyatakan, responden yang kegemukan sangat rentan terhadap beberapa jenis kanker seperti kanker usus, rektum, payudara, indung telur, serviks, prostat, dan leukimia.

"Mereka yang kelebihan berat badan dan obesitas di wilayah Asia Pasifik mengalami peningkatan risiko secara signifikan meninggal akibat kanker," tulis para peneliti dalam jurnal The Lancet Oncology.

"Strategi baru sangat dinutuhkan untuk menangani epidemi obesitas di Asia guna mencegah peningkatan beban kanker di wilayah ini," ungkap kelompok peneliti yang dipimpin Christine Parr dari University of Oslo di Norwegia.

http://dede-health.blogspot.com

Pria Sedikit Misterius Banyak Dicari Wanita

Chemistry adalah kunci ikatan abadi. Tapi, ini bukan kata final dalam memilih pendamping. Faktor lain juga harus dipertimbangkan. Sebab, karakteristik pria menentukan keberhasilan hubungan.

"Kita kerap salah kaprah bahwa hubungan fisik yang kuat merupakan tanda bahwa dua sejoli memiliki arti untuk satu sama lain," kata Paul Dobransky MD, pendiri www.womenshappiness.com.

Nyatanya, karakteristik pria bisa digunakan untuk memprediksi keberhasilan hubungan. Berikut beberapa di antaranya, seperti diulas Cosmopolitan.

Punya tujuan jelas

Setiap pria yang menjalin hubungan serius dengan Anda harus mampu mengartikulasikan tujuan hidup jangka panjangnya. "Jika seorang pria tidak tahu apa yang dia inginkan ketika 'tumbuh' (dewasa), maka tidak mungkin baginya untuk berkomitmen dengan Anda," kata Dobransky.

Rencana jelas akan membawa Anda berdua menapaki tujuan yang sejalan. "Kesalahan pasangan baru menikah, yakni usia 20-an dan 30-an, mereka baru sadar berjalan ke arah berbeda dan terjadilah perceraian usia dini. Ini bisa dicegah selama Anda berdua memiliki kejelasan rencana," kata Dobransky.

Cerdas & humoris

Sebuah studi oleh Universitas Oregon menemukan bahwa wanita yang memiliki kekasih optimis merasa lebih puas dalam hubungannya. Tingkat optimisme pria akan menentukan kelanggengan hubungan. Memiliki seseorang yang membantu Anda keluar dari situasi menyebalkan tentu membahagiakan, tapi pria cerdas juga memiliki perspektif lain yang tidak akan membiarkan konflik kecil sampai membesar.

Selain optimistis, penting pula untuk memiliki kekasih humoris. "Ini adalah obat stres yang penting bagi setiap pasangan," kata Les Parrott PhD, salah seorang penulis Trading Places. Anda akan memiliki waktu lebih baik jika dapat melihat banyak sisi menyenangkan dari berbagai hal.

Mau berubah demi Anda

Memang benar, Anda tidak akan dapat mengubah seorang pria, tapi pria harus punya keinginan berubah demi Anda. "Ketika seorang pria benar-benar jatuh cinta, ia lebih merefleksi diri dan membuang aspek-aspek dirinya yang mengganggu Anda," kata Diana Kirschner PhD, penulis buku Love in 90 Days.

"Penelitian telah menemukan bahwa pasangan yang sudah menikah berhasil mengubah satu sama lain dari waktu ke waktu," tambahnya. Lebih penting lagi, seorang pria harus memiliki kemampuan melakukan transformasi dan tumbuh bersama Anda.

Masih sedikit misterius

Awal dari sebuah hubungan selalu menyenangkan karena Anda berdua baru saja saling mengenal. Tapi bahkan setelah tak lagi di awal hubungan, pria menyenangkan akan selalu membuat Anda menebak-nebak. "Jika Anda tidak pernah bisa mengenalnya dengan sangat baik, itu sebenarnya hal yang sehat," kata Kirschner.

Kalau terlalu banyak informasi yang ia bagikan, lama kelamaan Anda akan kehilangan greget darinya seperti di awal hubungan. Anda mungkin akan mulai melihat dirinya lebih sebagai seorang teman daripada pasangan romantis.

Tentu, Anda ingin dia terbuka soal keluarganya, tapi ia juga harus membuat batasan. Dia juga tidak akan menumpahkan semua cerita tentang teman-temannya. "Ini indikator bahwa ia mengerti bagaimana menjaga hal-hal pribadi," kata Kirschner.

Bertanggung jawab pada uang

Bagaimana seorang pria mampu mengelola keuangannya untuk masa depan mengungkapkan banyak tentang karakternya. "Seorang pria yang tidak melacak pengeluaran uang menunjukkan karakter kurang sabar dan pengendalian diri. Bahkan, pria yang memiliki sifat ceroboh terhadap finansialnya, kemungkinan akan selingkuh," kata Dobransky.

http://dede-health.blogspot.com